Blog Archive

DIPERSIAPKAN MENJADI PRAJURIT KERAJAAN Nats. 1 Sam 16:11-12

Sabtu, 30 Maret 2013


Pdm.Yudi Mangihut



Bagaimana caranya agar kita dapat menjadi Prajurit?

Gal 1:15, tetapi waktu Ia yang telah memilih aku sejak dari kandungan ibu ku dan dipanggil oleh kasih karuniaNya.  Yoh 15:16, bukan kamu yang memilih Aku tetapi Aku-lah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikanNya kepadaMu.

  1. Kita harus yakin Tuhan yang memilih dan menetapkan kita menjadi prajuritNya oleh kasih karuniaNya.
1 Sam 16:12 “Bangkitlah, urapilah dia sebab inilah dia…”.
  1. Memberi diri untuk diprajuritkan
1 Sam 16:21-22, Hak 5:2 Daud pelayan Saul sebagai pembawa senjata. Saul menyiapkan Daud menjadi prajuritnya.

Mengapa Prajurit:
·      Kita sedang berada dalam zona bahaya bukan zona nyaman 1 Pet 5:8; Pengk 8:8
·      Hanya prajurit yang memiliki mentalitas peperangan Hak 5:2, Bil 14:3, 1 Sam 14;6-14
·      Dibutuhkan banyak prajurit yang dapat membebaskan tawanan iblis Luk 4:19
·      Prajurit mengerti arti bergerak dalam mandat Bil 14:40-42


“ketahuilah dirimu, anak buahmu, lingkungan dan musuhmu, niscaya engkau akan menang seribu kali “ (Filsuf Cina Sun Tzu). 

Bani Zadok Nats. Yeh 44 : 15 - 16


Pst. Biantoro. S



Bangsa israel di sebut Priest of God yaitu bangsa yang luar biasa. Suku Lewi dipilih Tuhan untuk melayani tetapi tidak semuanya, tetapi hanya imam yaitu Bani Zadok.  Kenapa Bani Zadok dipilih Tuhan ? karena mereka yang menjalankan tugasnya di tempat kudus Tuhan disaat bangsa israel sesat.

Zadok melayani sepanjang zaman Daud dan keturunannya.
Daud punya sesuatu yaitu hormat, penundukan diri dan penaklukan diri kepada Saul sehingga Allah melihat dia walaupun Daud pernah berbuat dosa. Bahkan ketika Saul sudah mati, Daud tetap menghormati Saul dan melarang orang mengutuki Saul, bukan cuma Saul tetapi Abnel seorang Panglima Saul di bela Daud.

Kenapa Bani Zadok dipilih oleh Allah :

1). Imam Negara dikerajaan Daud, punya wawasan kerajaan
     ( 1 Taw 12 : 28 mengenai Zadok juga tau untuk berperang )
2). 2 Sam 15 : 24
     Harus tahu bagaimana menjadi pembawa Tabut.
     Pembawa tabut Selalu membawa hadirat Tuhan dalam pelayanan.
3). 2 Sam 15 : 27
     Taat ditempatkan dimanapun oleh Daud, berarti pemimpin yang dipercaya oleh Tuhan.
     Mempunyai penundukan dan penaklukan diri.
4). 2 Sam 15 : 35
     Rela mempertaruhkan nyawa untuk menjadi mata-mata pemimpin.
     Bukan hanya punya penundukan diri tetapi juga kesetiaan.
     Absalom lambang pemerintahan yang tidak sah.
     Ahitofel lambang orang yang kuat dan diurapi tetapi setia hanya pada kenyamanannya sendiri, memilih hanya pelayanan yang paling menguntungkan dirinya.
5). 2 Sam 18 : 19
     Tunduk kepada komandan diatasnya tetapi setia kepada orang yang masih dipercaya oleh Tuhan.
6). 1 Raja-raja 1 : 38 - 39
     Takluk kepada Pemimpin yang ditetapkan oleh Pemimpin lama untuk menggantikannya.
7). Yeh 48 : 11
      Tidak terbawa-bawa oleh suara mayoritas yang mau mundur dari panggilan Tuhan, karena mereka terus menjaga kebersihan dan   kemurnian diri.

PENGHARAPAN Mazmur 84:5-7, Ayub 17:1-4


Ps.Timotius Gowandi


Ada 4 Hal yang membuat kita bangkit:
  1. Amsal 18:4 à harus tetap bersemangat.
 Bahasa Cina Cia Yo à tambahkan minyak agar tetap menyala.  Tuhan berkata kita lebih dari pemenang bukan berarti kita tidak pernah kalah, tapi dalam kekalahan kita bisa bangkit kembali sebagai pemenang kehidupan. Kita tidak dikalahkan oleh situasi dan kondisi kehidupan yang secara mata jasmani sedang “kalah.”
  1. Tetap berpengharapan (Roma 12:12; 5:5)
Orang yang tidak bersemangat di mulai dari pengharapan yang mengecewakan.  Jadi milikilah selalu pengaharapn di dalam Tuhan karena didalam DIA kita tidak akan pernah kecewa.
  1. Tetap bertekun ( 1 Kor 14:22)
Tidak menjadi malas bekerja dan berusaha, malainkan terus bertekun mengerjakan apa yang menjadi bagian kita-pekerjaan kita.
  1. Tetap bersyukur (Maz 42:11-12; 1 Taw 16:34)
Bersyukur dalam segala keadaan bukan hanya dalam menerima berkat Tuhan tetapi juga disaat situasi kehidupan sedang tidak menguntungkan bagi kita. 

IMAM ZADOK Nats. Yeh 44 :15-25


Pst. Biantoro


Suku lewi dipilih dari 12 suku utk melayani Tuhan tapi ketika suku lewi sesat(Harun)membawa bgs israel menyembah patung dan suku lewi hanya boleh melayani dipelataran,tapi Bani Zadok yg dipilih oleh Tuhan utk selama-lamanya mempersembahkan  lemak dan darah.
7 hal untuk menjadi  Imam Zadok :
1.       Mempunyai wawasan kerajaan
2.       Selalu membawa hadirat Tuhan
3.       Rela ditempatkan dimanapun
4.       Rela mempertaruhkan nyawa (Jadi mata-mata)
5.       Melahirkan anak-anak  rohani
6.       Tahu kepada siapa tunduk / takluk
7.       Tidak terbawa-bawa oleh suara mayoritas yang mau mundur dari panggilan Tuhan   
7 dan 8 adalah angka profetik,  7 artinya sempurna , 8 artinya  suatu permulaan yang baru yaitu hidup layaknya generasi  kerajaan
8 hal  dalam kehidupan Imam Zadok :
1.       Mengenakan pakaian lenan : artinya mempunyai  jati diri yg benar (ay.17)
2.       Jangan  memakai ikat pinggang yang menimbulkan keringat artinya mengerti  kasih karunia dengan benar /tepat (ay.18)
3.       Melayani dengan penuh belas kasihan dan kerendahan hati (ay.19)
4.       Rambut dipotong pendek yg berarti  selalu siap menerima paradigma baru (ay. 20)
5.       Tidak boleh minum anggur artinya rela mengorbankan kenyamanan diri ( ay. 21)
6.       Kita hrs menjaga pergaulan kita , pergaulan lingkar dalam (ay.22)
7.       Mampu membedakan yg kudus dan yg  tdk kudus / yg tahir atau tdk tahir (ay.23)
8.       Lebih memprioritaskan  hal –hal rohani daripada hal-hal daging (ay. 25)

Melewati Lembah Kekelaman


Pdp. Lince Adelviana


Maz 23:4, Yes 21:5
Ini masa peperangan, bangunkan panglimaNya. Ada saatnya ketika kita pakai pakaian perang kita, ada saatnya Tuhan mau kita melepaskannya untuk kita mengalami cinta Bapa.  Tujuannya adalah mempersiapkan kita pada peperangan yang lebih besar. Ada waktunya kita bertindak bersama-sama sebagai tim, ada waktunya kita mengalami Dia secara pribadi.

Bagaminana sikap kita dalam melewati lembah kekelaman secara tim maupun pribadi.

A.      Secara pribadi:
·                     1 Pet 4:7 Jadilah tenang dan tetaplah tekoneksi dengan kerajaan sorga.
·                     Berdiam dan dengarkan apa yang Tuhan mau nyatakan.
·      Maz 23:5 Ada penyediaan (provision), asupan-asupan yang disediakan lengkap dengan pelayanNya. Asalkan kita connect dengan Tuhan maka kita akan melihat penyediaanNya (Kekuatan, semangat, otoritas, merupakan perkenanan bukan hasil usaha kita) Maz 78:19-20 seperti Yakub bergumul dengan malaikat, tidak akan melepaskan sampai dia diberkati.

B. Secara tim:
  • Rapatkan barisan
  • Tumbuhkan kepercayaan kepada tim (1 Kor 4:2) dan kepercayaan tim kepada kita (Kel 18:21, Neh 7:2)
  • Saling dipercaya dan memberi kepercayaan kepada sesama anggota tim.


Dalam keadaan apapun, tetap connect dengan Tuhan.

Ketajaman Rohani Nats. Yes. 49:1-5


Pdp. Lilik Setijo  


Ketajaman rohani diperlukan agar kita bisa melihat dengan jelas janji Tuhan dan visiNya dalam hidup kita.

Syarat memiliki ketajaman rohani:

1.  Harus tahu dan punya jati diri yang benar dalam Kristus (Yes 49:1).
Yesaya tahu bahwa dia telah dipanggil Tuhan dari dalam kandungan, disebut namanya sejak dalam kandungan.

2.  Harus tahu panggilan kita dalam Tuhan (Yes 49:2).
Yesaya tahu bahwa mulutnya dibuat Tuhan sebagai pedang yang tajam, hidupnya sebagai anak panah yang runcing.

3.  Harus mengerti kasih karunia (Yes 49:3), tidak menjadi sombong.
Yesaya tahu dia hanya hambaNya yang oleh kasih karunia, Tuhan  menyatakan keagunganNya.

4.  Harus mengerti mina dan talenta, mempunyai wawasan kerajaan (Yes 49:4).
Yesaya tahu kekuatannya tidak seberapa, namun Allah selalu menjamin dan tidak pernah melupakan upah kita.

5.  Harus mengerti ketuntasan pekerjaan dan kemuliaan bagi Tuhan  (Yes 49:4).
Yesaya tahu tujuan dari segala ketuntasan pekerjaannya adalah Allah lah yang harus selalu dipermuliakan dan dia bisa mengecap sedikit kemuliaan dimata. Tuhan bukan dimata manusia.

I want to be like You Jesus


Pdt. Joshua Guana Tanjung


*        DNA kita adalah DNA Allah.
Kita menerima identitas dari Bapa kita. Dan kita mau meng-identitas diri kita seperti Bapa kita (cth.Yusuf-menerima jubah Bapa-nya). Dalam diri manusia butuh cinta dan martabat. Di dalam Bapa kita menemukan cinta dan martabat. Bila kita mengagumi Bapa kita, kita mau menjadi seperti Dia. Jika kita nge-fans pada Yesus berarti Kita harus bisa melihat Yesus baik dan keren, jadi kita ingin seperti Dia. Kita mulai meniru seperti Dia. I want to be like You so I learn from You. Hidup kita tidak akan sama ketika kita nge-fans dengan Yesus.

*        Walk with GOD
Hidup kita setiap hari adalah hidup dalam peperangan. Kenapa Daud jatuh ke dalam dosa ? Karena pada waktu musim perang Daud tidak ikut berperang. Seorang Raja harus berperang. Wahyu 6 : 8 dan Yeh 6 : 12. Peperangan kita adalah melawan : Kemiskinan, kelaparan, sampar (sakit - penyakit).
Ketika kita berjalan dengan Tuhan (Walk with GOD) kita akan bisa menaklukan dan mengalahkannya. Bagaimana caranya?
1.    Kita harus dalam perlindungan, harus punya shield.
Bil 23 : 23 ketika kita walk with God tidak ada mantera yang mempan terhadap kita. Yes 33 : 16 kuasa protection, prosperity, healing ( the power of heaven ). Kej 26 : 12 dan Kej 39 : 2, yaitu the power of prosperity ( blessing ).1 Sam 18 : 10 Daud disertai Tuhan-The power of protection. Kehadiran Yesus selalu disertai dengan kesembuhan dan mujizat.

2.    Kita yang harus merubah nasib dengan kuasa Tuhan
Anak Tuhan tidak boleh malas karena malas adalah dosa.
Adam yang memberi nama binatang dengan mandat Tuhan.
Musa membelah lautan dengan kuasa Tuhan. Kita adalah direktur diberi mandat. Tuhan adalah ownernya. Karena sebagian orang suka bekerja tetapi malas berdoa demikian sebaliknya.

Sebagai keturunan Ilahi (menerima DNA Allah) kita harus mengalahkan Kemiskinan, kelaparan dan sampar dengan prosperity, protection, healing supaya anak-anak Tuhan tidak menjadi bulan-bulanan nasib.

Membangun Mezbah Team


Pdp. Andi Triyanto


 True devotion (ibadah yang sejati) Mengenal siapa Tuhan itu, menjadi penyembah (bukan religius) Fil 3:10  Knowing God Perjalanan bersama dengan Tuhan setiap hari, perjalanan yang membiarkan diri kita ditaklukan Tuhan
 Walk with God Untuk berjalan dengan Tuhan perlu:
 1. Mimpi yang besar (impian): Yusuf
 2. Pengurapan Tuhan Menjadi tubuh, pilar, sesuatu yang berbeda yang Tuhan kerjakan kerjakan dalam hidup kita
 3. Mezbah • Kita sebagai mezbah, ada korban yang ditaruh dan dibakar, asapnya naik ke atas, Tuhan yang dlihat bukan lagi mezbahnya.

 • Mezbah adalah sekelompok orang atau tim kerajaan yang mempunyai ketetapan hati untuk tetap memiliki paradigma kerajaan.. Yoh 14:17, yoh 15:5, I kor 3:9.

 Korban Mur (bersedia menjadi seperti yang Tuhan mau) ego kita yang dikorbankan di atas mesbahNya. Kemenyan (rela melakukaan apa yang Tuhan mau) daging kita yang harus di korbankan di atas mezbahNya. Emas (rela mempersembahkan kepada Tuhan apa yang kita miliki) Pembenaran diri dikorbankan di atas mezbahNya.

Maz 51:21 korban sepenuh hati, korban yang terbakar seluruhnya. Syarat membangun mezbah team : Unity/kesatuan kej 11:6, Maz 133:1-3, Ef 4:3, Ef 4:13 Bergerak dalam unity, melahirkan komitmen bersama

Fungsi mezbah dan korban
1. Sebagai pendamaian dengan Tuhan Kel 29:36 Yesus jadi korban menjadi pendamai antara Bapa dengan kita.
2. Memanggil nama Tuhan Kej 12:8 Abram membangun mezbah dan memanggil nama Tuhan 1 Rj 18:24 Elia bangun mezbah dan memanggil nama Tuhan,
3. Perjanjian (covenant) dengan Tuhan Ketika mezbah dibangun, ada perjanjian Kej 9:9, Kej 15:18 Maz 50:5, kej 22:15-15 Abraham memberikan Ishak, perjanjian-nya naik 1 level, keturunannya akan menduduki kota musuh. Ibrani 8:1-13 4.
Mengubah/membalikan keadaan. Yos 4:9 Yosua menegakkan batu (mezbah) di tengah-tengah sungai, pembalikan keadaan. Sungai Yordan bukan lagi menjadi sungai masalah, tapi ada pembalikan keadaan bahwa bangsa Israel bisa menyebrang.
Naaman kena kusta, berendam di sungai Yordan, Yesus dibaptis. Kis 16:19-40 Kisah Paulus dan Silas di penjara Filipi Ketika Paulus dan Silas membangun mezbah, terjadi pembalikan keadaan. Paulus dan Silas, pembalikan keadaan dari tahanan kepada pembebas tahanan. Kepala penjara dan seisi kelu

Ujian dalam peperangan Nats.Alkitab 1 Petrus 2:9

Sharon Ngudang


Ujian à suatu proses yang harus kita lalui sebelum kita naik kelas/level.  Ujian apa saja yang harus kita lalui:
1.    Ketaatan – Keluaran 16:1-36
-          Jangan ada persungutan seperti bangsa Israel
-          Belajar mengikuti fleksibelnya Tuhan (nge-flow), jangan memaksakan pemikiran atau cara kita sendiri
-          Ketaatan adl jalan menuju berkat dan itu dimulai dari kemauan kita yang dg rela hati melakukan sesuai FT
-          Berani melangkah dengan Iman sesuai dengan apa yang Tuhan mau kita lakukan Yes 55:8

2.    Respon – Keluaran 17:1-7
-          Perintah Tuhan yang tidak amsuk akal sekalipun kita harus belajar memberikan respon yang positif, Maz 106:32-33
2 hal yang menyebabkan celah dalam Peperangan:
v HATI, miliki sikap hati yang murni
v MULUT , 1 Kor 10:13. Belajar mengucap syukur

3.    Ketepatan – Keluaran 17:8-16
Bagian dalam Peperangan :
a.    Peperangan secara ROHANI
b.     Peperangan secara JASMANI
c.      Peperangan secara ROHANI & JASMANI
Unsur penting dalam  Peperangan :
·      KEINTIMAN
·      KEPEKAAN
·      KETAJAMAN
·      KETEPATAN
·      PEMBALIKAN KEADAAN
Iblis gentar saat kita berada dalam UNITY dan melakukan MANDAT dalam KETEPATAN

Eagle’s Fly (Tantangan Dari Tuhan)

Pdp.Ferry Susilo


Peluang yang Tuhan berikan selalu berTUJUAN kepada PERTOLONGANNYA.
Bilangan 14:10.
Spiritual risks-takers are often not appreciated by the comfortable/ faithless majority (Orang-orang yang mengambil resiko dengan tindakan spiritualnya, seringkali tidak dihargai oleh khalayak yang nyaman dengan keadaan yang ada)
Akibat Ketidaktaatan:
1.       Emosi sering berlebihan (Bilangan 14:1)
2.       Menggerutu (Bilangan 14:2,...bersungut-sungutlah SEMUA orang Israel kepada Musa dan Harun)
3.       Pesimis dan memikirkan hal-hal negative (Bilangan 14:3,...mengapakah Tuhan membawa kami ke negeri ini, supaya kami tewas oleh pedang , dan istri dan anak anak kami menjadi tawanan ?)
4.       Keraguan membuat kita kembali ke masa perbudakan ( Bilangan 14:3b,...Bukankah lebih baik kami pulang ke  Mesir?)
5.       Memilih pemimpin yang mengikuti kemauan mereka ( Bilangan 14:4,...dan mereka berkata seorang kepada yang lain : “Baiklah kita mengangkat seorang pemimpin, lalu pulang ke Mesir..”)
Hal yang paling menyedihkan tentang kejadian ini.
Jutaan orang membayar harga karena laporan negatif dari 10 pemimpin vocal.  Akibatnya, orang orang yang TIDAK PERCAYA karena para VOKALIS itu,  dilarang masuk ke tanah yang dijanjikan (Bilangan 14:21-23)
Bagaimana seharusnya respon kita:
·         Setiap orang setidaknya menjadi KEPALA bagi dirinya SENDIRI, bukan menjadi EKOR, karena setiap KEPUTUSAN yang diambil dalam hidup seseorang, adalah tanggung jawab terhadap diri sendiri dan terhadap TUHAN
·         Jangan  memusatkan perhatian kita pada kekuatan musuh, atau hambatan untuk rencana Tuhan, tetapi menaruh iman segenap hati kita dalam janji Tuhan dan KuasaNya
·         Mempunyai hati yang murni di hadapan TUHAN dan SESAMA dengan BERSAMA-SAMA mencapai  TUJUAN  dan KEHENDAKNYA
·         Mempunyai  dan memegang PRINSIP KEBENARAN TUHAN bahkan ketika harus menghadapi khayalak yang menentang


SAYAP NUH Nats. Kel 19:3-4

Ps.Biantoro Setijo


Kita sudah belajar kenapa kita perlu sayap, dalam Keluaran 19:4 yaitu untuk membawa kita kepada-Nya. Sayap yang Tuhan berikan memberi kita kekuatan untuk melakukan hal-hal  yang luar biasa.
Sekarang kita akan belajar soal sayap Nuh.

Sayap Nuh :
1.  Sayap Roh Hikmat
Sayap roh Hikmat yang menghasilkan ketaatan
·      120 thn membangun bahtera dengan tekun walau hujan belum pernah turun ( Kej 6:22 ).
·      Nuh melihat apa yang belum kelihatan, Nuh mampu melihat jauh kedepan.

Hiburan Nuh cuma binatang –binatang yang =tidak mengerti  waktu dia berkotbah.  Apakah Kita akan taat  hanya di depan orang dan jika ada maunya, “ketaatan karbitan”. Taat karna mau nyogok Tuhan karena minta sesuatu, atau taat karena kita takut akan Tuhan?
Efesus 6:5-6,  Kolose 3:23 menyebutkan ketaatan yang dibuat –buat  atau tidak tulus.
Nuh punya pengharapan dari awal bahwa Tuhan tidak pernah lalai menepati janjiNya dan pasti mendatangkan hujan seperti  yang di FirmankanNya.

2.   Sayap Roh Pengertian
Sayap roh Pengertian yang membuatnya menghukum dunia yang penuh dengan kebodohan dan kenaifan.
*        Yudas 1:10 , Tidak mau mendengar teknologi rohani yang baru atau paradigma yang baru , karena  merasa tidak masuk akal dan langsung ditolak, bahkan yang mereka sudah tahu malah tidak terus diawasi sehingga menjadi kesombongan rohani yang akibatnya membinasakan keilahian mereka.
*        2 Timotius 3:4 berlagak tahu, dan suka menghianat yaitu meremehkan sesama tim yang Tuhan percayakan kapasitasnya di atas kita, tidak berpikir panjang artinya asal menolak dulu tanpa mau mendengar dengan seksama, akhirnya jadi propetes (Sok Tahu), bukan prophetess (Nabi)
Mari kita izinkan Roh Kudus memberikan kepada kita sayap pengertian agar kita bisa terbang seperti Nuh.




REFORMASI Nats. Alkitab 2 Taw 34

Pdp.Aminadap


Reformasi adl. Perubahan secara drastis untuk perbaikan. Reformasi terjadi karena pernah atau ada kerusakan.  Yosia me-Reformasi bangsanya, megapa ia mengadakan reformasi:
1.        Ketiadaan Bapa bagi generasi
2.        Kemerosotan rohani karena kenyamanan
3.        Generasi tanpa warisan rohani

Bagaimana kita bisa membuat reformasi:
1.        Menerima paradigma baru dan menghancurkan paradigm lama  (Ibrani 6:1-2, Mat 9:14-17)

2.        Belajar membangun paradigm dari ahri ke sehari tanpa menyerah
Untuk membangun Paradigma : Fil 3:10-14
*   Kerelaan untuk berkorban (2 Taw 34:8-10)
*   Kesetiaan pada komitmen untuk terus menerus mencari tanpa menyerah sampai menemukan (Mat 6:33, Mat 13:45-46)

3.        Belajar kepekaan, ketajaman &ketaantan (2 Raja 23:23-29)
v      Kepekaan à merupakan suatu kapasitas ilahi untuk bias mulai mendengar
v      Ketajaman à Mulai mengerti dengan jelas dan belajar melakukannya
v      Ketepatan à sehasrat dan sepikir tepat dan spesifik sesuai hati Tuhan

Penghalang Kita untuk Terbang Nats. Rut1:1-6

Pdp.Triyanto Chandra


Kita sudah belajar soal sayap, mengapa kita perlu sayap, dan sayap-sayap yang miliki oleh Habel,Henokh, dan Nuh, sekarang kita akan sama-sama belajar soal penghalang kita terbang.
Penghalang kita untuk bisa terbang:
1.         Mahlon (Mahlon (bahasa Ibrani: מחלון, maḥ·lōn; Septuaginta:μααλων, Maalon; "sakit-sakitan)
Penyakit apa yang membuat kita tidak bisa terbang? Penyakit Hati, apa saja penyakit hati itu?
Jenis-jenis penyakit hati:
·       Kecewa (Matius 11:6; 13:57) awal daripada menolak Yesus, tidak terus mengalami kasih Bapa (Roma 5:5), berharap pada manusia dan tidak berserah kepada Tuhan
·       Luka hati (Mzr 38:6, bodoh), (Mzr 109:22, sengsara &miskin), tidak mengampuni dan minta ampun (Yak 5:16).
·       Tawar Hati ,Ams 24:10, tidak punya kekuatan (2 Kor 4:1,16) tumpul dan tidak peka, malas untuk percaya dan sudah apatis.
·       Pahit hati, Efesus 4:31, proses dari kejahatan (pembenaran diri), fitnah menggosipkan dan menjelekkkan orang dibelakang, pertikaian ribut dan berantam terang-teranagn, kemarahanà mulai luka hati dan ingin untuk kembali melukai. Kegeraman à lepas control/kendali à kepahitan tidak memperdulikan dan putus hubungan itu semua mendukakan Roh Kudus.
Bagaimana kita sembuh dari penyakit kita? Datang kepada Tuhan dan minta dia menyembuhkan kita dari semua sakit kita, terima kasih karuniaNya, jangan jaim. Mzm 30:2; Mzm 103:3; Mzm 147:3; Why 22:2; Yeh 47:8; Yeh 47:9 

2.        Kilyon (Kilyon (bahasa Ibrani: כליון, ḵil·yōn; Septuaginta:χελαιων, Khelaion; bahasa Inggris: Chilion atau Kilion; "lemah")
Apa yang membuat kita lemah?
·       Kegelisahan (Ayub 7:4)
·       Kecemasan (Yer 49:23)
·       Kekuatiran (Amsal 12:25,Mat 6:27)
·       Ketakutan ( Yes 7:2, ul 20:3)
Bagaimana kita bisa terbebas dari kegelisahan,kecemasan,kekuatiran dan ketakutan? 1Pet 5:7; Yoh 4:18. Ijinkan diri kita dicintai olehnya, dan biarkan cintanya mengalir memenuhi kita, dan biar cintanya membasuh, membersihkan kita dan melepaskan kita dari semua kegelisahan, kecemasan, kekuatiran, dan ketakutan kita, serahkan semuanya kepada Tuhan. Amin..

PANGERAN KERAJAAN

Pdt. Timotius Gowandi


Pangeran Kerajaan yang berperang  (tidak semua anak dilahirkan dari seorang Raja adalah pewaris). Tidak semua orang bisa berperang, untuk berperang harus punya kapasitas dan harus ada ketepatan.

Bagaimana Rajawali bisa terbang? Untuk dia bisa terbang peperangan yang pertama adalah dirinya sendiri (bagaimana dipaksa induknya untuk bisa terbang). Kej 1:26-28  (Tuhan memberikan bagi kita mandat untuk menguasai dan menaklukkan). Seorang bisa menaklukkan musuh hanya dengan berperang. Mat 21:28, Mikha 2:4. Kita harus tahu bahwa DNA kita adalah seorang penakluk.

Ada 3 hal yang harus kita kuasai untuk bisa mempertahankan warisan kita:
  1. Harus ahli dalam strategi,
·           Tahu kekuatan dan kelemahan kita dan
·           Tahu kekuatan dan kelemahan musuh kita
  1. Mampu memimpin
  2. Berani berperang

MENJADI TELADAN Nats. Titus 2:1-10

Pdp.Lince Adelviana


1.         Teladan dalam hidupmu memberi nilai dan dampak
Ayat 2-6àDalam hal hidup harus memberi  teladan, ada nilai atau dampak yang orang lain bisa rasakan dan nilai, ada teladan yang baik dan kehidupan yang dibagikan.
Kita semua dituntun oleh keteladanan takut akan Tuhan, sampai orang tersebut bilang saya mau ikut dia. 1 Korintus 4:16, Filipi 3:17, 2 tesalonika 3:7,9. Rasul Paulus adalah contoh keteladanan yang luar biasa, ketika dia berkata ikuti teladanku, semua orang mengikuti dia, karena hidupnya memberi dampak. Apapun yang Rasul Paulus bicarakan selalu dia hidupi, apa yang dia katakana itu yang dia lakukan.
2.         Teladan dalam berbuat baik
Titus 2:7, Roma 12:17b, 1Petrus  1:12, Yohanes  3:11, Filipi 4:5a, Amsal 3:27 Mengajarkan kepada untuk melakukan kebaikan kepada semua orang, yaitu semua orang yang Tuhan bawa untuk bertemu dengan kita, dimanapun kita bertemu dengan orang itu, bukan Cuma dalam bentuk materi  tetapi juga perhatian, waktu susah kita hibur, jangan pernah menahan kebaikan yang  kita mampu lakukan, karena ingatlah betapa baiknya Tuhan dalam hidup kita setiap hari.
3.         Teladan dalam kejujuran
Yesaya 33:15-16, Amsal 14:11b, Kita harus jujur dengan diri kita sendiri (Kita mempunyai  intergritas kepada diri kita sendiri), dan jujur dengan saudara kita.
4.         Teladan dalam memberikan pengajaran
Titus 2:708, Kita tidak bisa menuntut oaring lain, jika kita sendiri belum bisa atau mampu melakukannya. Tuhan Yesus mengajar disertai Kuasa dan Otoritas. Teladan dari Tuhan Yesus membuat orang melihat-Nya dengan takjub dan mengikuti Dia.
Tujuan teladan
- Ayat 5à Agar Firman Tuhan jangan dihujat orang
- Ayat 8à Supaya lawan atau penyesat-penyesat itu menjadi malu
- Ayat 10à Untuk Kemuliaan Nama Tuhan, Kebenaran Firman Tuhan.
Semua karena Kasih Karunia Tuhan sehingga kita mampu melakukan semuanya

Fly In Spirit (2) Nats Alkitab Yeh 1:1-14

Pdp.Lilik Setijo


4 Living Creatures
·      Memiliki sayap – 4 sayap
·      Kaki Lurus – mengkilap -sudah terlatih
·      Saling menyentuh dengan sayap - saling membutuhkan
·      Berjalan lurus ke depan - tidak berbalik - kemana Roh hendak pergi
·      Terbang ke sana kemari seperti Kilat
·      Mempunyai 4 muka/kepribadian
Kepribadian yang harus dimiliki
1.         Sebagai Manusia ~ Manusia Ilahi (Kolose 3) Manusia yang dibangkitkan bersama dengan Kristus
*    Memikirkan perkara di atas, bukan bumi
*    Mematikan segala sesuatu yang duniawi
*    Mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh          pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya
      
2.          Sebagai Singa (Ams 30:29-30;Wahyu  5:5) Kekuatan seperti singa:
·      Mengaum - Senjata ampuh dalam penyergapan mangsa – Kuasa di dalam mulut kita – harus ada pengontrolan perkataan
·      Keahlian mengatur strategi  (Luk 14:28-30) membuat anggaran agar pekerjaan Tuhan diselesaikan

3.         Sebagai Lembu (Mazmur  51:21,Hos 10:11) Kekuatan seperti Lembu:
·      Mengolah dan memilah makanan – perut dengan 4 Kompartemen/bagian - Sistem Pencernaan yg merenung/mengunyah 
·      Menanggung Beban dan Berkorban – dengan kekuatan Tuhan, biasa membajak berpasangan dengan Tuhan Yesus (Mat 11:30 - menanggung Kuk

4.         Sebagai Rajawali (Ul 32:11-12,Ayub  39:30) Kekuatan seperti Rajawali:
·       Setia kepada pasangan – tahu merawat anak-anaknya bersamaan
·       Memiliki keseimbangan yang hebat – keseimbangan dalam segala aspek kehidupan
·       Ketajaman mata 4 kali lipat – mencermati keadaan sekitar - melihat visi, peluang  


Langganan: Postingan (Atom)