Yeremia 5:19

Senin, 30 Januari 2017
Yeremia 5:19
Di awal tahun kita sudah belajar untuk menduduki negeri, kita perlu rela untuk menundukkan diri kepada Daud ( orang yang dipilih Tuhan ) dan bukan kepada orang asing ( ego / kedagingan kita).
Berapa banyak kita yang yakin bahwa Tahun ini kita akan menduduki negri/ daerah yang telah dianugerahkan Raja kepada kita. Kalau kita menghambakan diri kepada Allah asing, ego, pembenaran diri paradigma lama kita yang tak mau berubah maka akibatnya kita akan mengabdi kepada orang asing di negeri asing.
Saya tahu bahwa banyak dari kita, daging berteriak, jiwa mengeluh dan harga diri terinjak yang sebenarnya adalah proses baik agar keinginan daging kita semakin berkurang dan Roh kita semakin terbakar, tanpa kita sadar bahwa sedikit pahit itu malah menyehatkan daripada kita terus menikmati kemanisan hidup dan jadi diabetes rohani.
Seperti Eli yang doyan makan tetapi tak berani mengambil otoritas kepada anak-anak rohani, atau seperti yakub yang tak bisa pulih karena kehilangan anak kesayangan, melihat sebagian prajurit kita yang mulai kendor dan enggan untuk menara doa sebenarnya membuat saya prihatin. Karena ternyata banyak dari kita Masih belum menangkap paradigma yang benar tentang peperangan rohani dengan tujuan menduduki tanah perjanjian kita.
Kalau kita mau jujur , bisa berbuat seenaknya dengan tak peduli tanggung jawab kita sebagai prajurit memang kita pasti nyaman sebentar, tetapi tanpa sadar lalu kita akan diterobos, ditaklukkan dan diduduki, amsal 6:9-11.
Tahukah saudara bahwa tanpa saling menjaga sesama prajurit kita takkan mungkin menduduki wilayah yang Raja persiapkan bagi kita.
Kota pertama yang harus diduduki ialah Yeriko, ketidak percayaan. Markus 6:5-6
Kota kedua ialah Ai, meremehkan kasih karunia dan kesempatan yang Raja berikan. Kejadian 25:32
Kota gibeon , kelicikan, kepura-puraan dan kepalsuan amsal 23:7,mzm 41:9,Yohanes 13:18
Roh pengkhianatan .
Kota Yerusalem dan sekutunya , daerah selatan . Wilayah kehidupan kita yang mendatangkan kedamaian.
Kota hazor dan sekitarnya, bebas dari perbudakan dan penindasan dari Sisera, panglima Yabin yang punya banyak kereta besi.
Kita lihat kalau kita tak bisa mengalahkan ketidakpercayaan, mengalahkan sifat suka meremehkan, mengalahkan wrong spirit kelicikan hati kita, kita takkan bisa menerobos dan memasuki wilayah kehidupan yang Raja sediakan dan kita tetap hidup dalam penindasan dan perbudakan.
Kali kita terus mengalami masalah bertubi-tubi , mari kita uji hati.
Sebenarnya kalo kita sungguh memahami DNA kita 3 injil, maka kita mengerti tanpa kita saling memperhatikan, saling menjaga, dan saling menguatkan , kita takkan masuk ke tanah perjanjian kita.
Satu-satunya suku yang mengerti dengan benar Kairos Tuhan adalah bani Isakhar , He will bring my reward. Kejadian 49:14 keledai yg membawa Yesus masuk ke kota kita sebagai Raja.
Perlu rela meniarap untuk diberi beban.
1 tawarikh 12:32 sebagian dari suku itu, yaitu bani isakhar yang bisa memberi tahu apa yang perlu dilakukan oleh seluruh orang Israel.
Ulangan 33:18&19 bersama bani zebulon menghisap kekayaan-kekayaan laut karena mereka bukan saja ahli berperang tetapi rela mendukung tim dengan tidak bercabang hati.
Siapa prajurit yang mau merendahkan hati hari ini dan bertobat ?

0 komentar:

Posting Komentar