Menjadi Tempat Kediaman Allah

Kamis, 31 Maret 2011
Pdt. Biantoro Setijo
Minggu, 10 Okt 2010

Menjadi Tempat Kediaman Allah


Allah rindu untuk membangun tempat kediaman di antara manusia dan melipatgandakannya. Mengapa? Ada 3 alasan:
1.    Supaya manusia hidup kekal
Agar manusia hidup kekal, maka sumber kekal itu harus berdiam di dalam dan diantara manusia. Itulah sebabnya Allah utus Yesus mati agar kita yang percaya bisa disatukan olehNya. Melalui penebusan Yesus, kita bersama dengan Allah Tritunggal (Yoh 14:15-23).

2.    Supaya komunitas kita memiliki DNA Allah.
DNA (pusat rancangan) sebuah sel tubuh manusia menentukan sel seperti apa. DNA Tritunggal menentukan sel kita menjadi sel komunitas Ilahi. DNA sel ayam menghasilkan sel ayam. Kalau kita hidup dalam komunitas sel (jemaat dasar) yang memiliki DNA Allah Tritunggal, maka komunitas sel tersebut pasti akan menjadi serupa dengan Allah Tritunggal (Yoh 17:20-24).

3.    Supaya Allah Tritunggal dapat mengajarkan kita hidup berkomunitas
Allah   Tritunggal yang mengajar adalah Sang guru dan model, kita adalah murid-muridNya tanpa dimuridkan kita tidak mungkin mengerti bagaimana membangun komunitas. Apalagi setelah jatuh dalam dosa, kita ikut digereja sendiri, supaya bila dipimpin oleh Roh Kudus, menghasilkan buah-buah Roh yang membangun komunitas (Gal 5:6-18, 22-26). Apabila kita terus belajar saling mengasihi (praktek buah roh)kita menjadi murid Kristus,  Yoh 13:34-35.
Jadi tujuan hidup kita adalah:
    Menjadi tempat kediaman Allah
    Hidup dan membangun tempat kediaman Allah
    Melipatgandakan tempat kediaman Allah tersebut

0 komentar:

Posting Komentar